Selasa, 16 November 2010

awal pembelajaran

JALAN MENUJU BAHAGIA

1. BERHENTI MEMBANDINGKAN

Sikap yang cenderung suka membandingkan yang satu dengan yang lain akan membawa kita kepada ”ketidak bahagiaan”. Kadang kala kita tidak menyadari bahwa kita sudah terlalu jauh bersikap membandingkan sampai akhirnya kita terperangkap didalamnya. Misalnya seorang ibu yang ingin agar anaknya mendapatkan hasil yang terbaik, kemudian mulai membanding – bandingkan anak tersebut dengan anak orang lain. Ada juga suami yang membanding – bandingkan isterinya dengan wanita lain karena tidak puas dengan isterinya. Bila didalam keluarga, kita sering membanding – bandingkan milik kita dengan milik orang lain, percayalah, hidup kita tidak akan berbahagia bahkan mungkin akibatnya akan buruk.

2. MEMBERI

Orang yang murah hati, hidupnya pasti suka memberi bahkan sifat tersebut akan berdampak kepada orang lain. Tetapi orang yang kikir akan mencurigai setiap orang yang datang kepadanya. Setiap kita pasti bisa memberi. Tetapi orang-orang yang suka menuntut akan terjebak dan tidak akan mengalami kebahagiaan dalam hidup.

3. BERSYUKUR

Bersyukur senantiasa dalam segala hal. Dengan mengeluh keadaan yang dialami, akan menghilangkan damai sejahtera dalam hidup. Setiap orang yang tahu bersyukur akan menikmati kebahagiaan. Memang didalam diri seseorang ada emosi yang bisa mengakibatkan kita terjebak kesesuatu keadaan benci, sedih, takut, marah, bahagia, terkejut. Sebab itu kita harus mampu menguasai emosi. Iblis sering membawa kita kepada pengalaman negatif supaya kita tidak mengalami kebahagiaan. Tetapi jika kita senantiasa bersyukur dalam segala hal, percayalah kebahagian dapat kita raih.

4. JANGAN BEREAKSI SALAH

Sering kali kita diperhadapkan dengan pengalaman yang tidak baik dan sebagai manusia sepertinya wajar sekali bila kita mengeluh. Tetapi ada satu hal yang paling prinsip didalam pertumbuhan rohani, bila langit semakin gelap maka bintang semakin indah. Bila suami mengalami masalah dalam usahanya, maka isteri harus memberi semangat, motivasi, kasih dan doa agar suami tetap tegar. Ketahuilah setiap usaha pasti ada tantangannya, dan dari tantangan itulah kita dapat mengerti dari kesuksesan yang sebenarnya.

5. YAKIN

Yakinlah bahwa Tuhan sanggup memberikan kebahagiaan kepada kita. Tetap percayakan hidup kita kepada Tuhan, maka kita akan melihat kebahagiaan yang Tuhan limpahkan kepada kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar